PAPUA – Prada Sandi Wiratama meninggal dunia usai tertembak senjata rekannya ketika sedang bertugas di Pos Balingga pada pukul 17.20 WIT di Kabupaten Lanny Jaya, Papua, Kamis (04/08/2022).
Komandan Resor Militer (Danrem) 172/Praja Wira Yakthi Brigjen J.O. Sembiring mengatakan, Prada Sandhi meninggal disebabkan kelalaian penggunaan senjata api milik prajurit lain.
Jo Sembiring mengaku pihaknya tengah menyelidiki insiden kasus tertembaknya Prada Sandhi sedang didalami oleh tim investigasi. Selain itu, pihaknya juga sudah mengamankan senjata api yang membuat Sandhi meninggal dunia.
“Kami (petugas) masih melakukan penyelidikan terjadinya penembakan hingga mengakibatkan korban meninggal dunia. Untuk senjata api sudah kami amankan,” ujarnya, dikutip dari Tribun Papua.
Jo belum mengungkap identitas prajurit yang terlibat dalam insiden itu. Sebagai informasi, Prada Sandhi merupakan prajurit TNI Satuan Tugas (Satgas) Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis 203/Arya Kemuning.
Adapun mengenai jenazah Prada Sandhi, korban telah diberangkatkan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tiom di Lanny Jaya menuju Wamena. Jenazah akan disemayamkan di Markas Yonif 756.
Setelah itu, jenazah Prada Sandhi bakal diterbangkan dari Bandara Wamena menuju halamannya di Desa Cariu, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Reporter : Ek | Photo : Alam Prada Sandhi Editor : Endang