Rokok Ilegal Merajalela, Industri Legal Terhimpit, Pemerintah Dilema! - Media Literasi

Home / EKBIS / HUKUM / OPINI

Sabtu, 15 Februari 2025 - 08:18 WIB

Rokok Ilegal Merajalela, Industri Legal Terhimpit, Pemerintah Dilema!

OPINI | MEDIALITERASI.IDPemerintah Indonesia menghadapi dilema besar antara mendukung industri rokok legal dan menekan peredaran rokok ilegal yang semakin marak di berbagai daerah.

Industri rokok lokal berkontribusi besar terhadap penerimaan negara melalui cukai. Namun, kenaikan tarif cukai kerap membuat harga rokok legal melambung tinggi.

Akibatnya, konsumen beralih ke rokok ilegal yang jauh lebih murah. Fenomena ini memperparah kebocoran penerimaan negara dan merugikan pabrik rokok resmi.

Di sisi lain, pemerintah berupaya mengendalikan konsumsi rokok melalui kebijakan cukai tinggi. Langkah ini bertujuan mengurangi dampak negatif rokok bagi kesehatan masyarakat.

Baca Juga  Janji Akan Temui Presiden Prabowo Subianto, ALARM Sumenep Komitmen Kawal Pemberantasan Rokok Ilegal di Madura

Namun, kebijakan ini justru mendorong pelaku usaha nakal untuk memproduksi rokok ilegal tanpa pita cukai, menghindari pajak, dan mengedarkan produk secara masif.

Pabrik rokok yang memproduksi rokok legal pun terhimpit. Mereka menghadapi persaingan tak sehat dengan rokok ilegal yang harganya jauh lebih murah di pasaran.

Banyak pabrik kecil gulung tikar karena penjualan merosot, sementara industri besar juga merasakan dampaknya meski masih bisa bertahan.

Pemerintah harus menyeimbangkan kebijakan. Jika cukai terlalu tinggi, rokok ilegal semakin subur. Jika cukai rendah, dampak kesehatan tetap menjadi masalah.

Solusi ideal adalah pengawasan ketat terhadap peredaran rokok ilegal serta kebijakan cukai yang lebih rasional bagi industri rokok legal.

Baca Juga  TETAP MEWASPADAI ANCAMAN KOMUNIS

Pemberantasan rokok ilegal perlu ditingkatkan melalui kerja sama aparat, edukasi konsumen, serta pemberian insentif bagi pabrik kecil agar tetap bersaing.

Jika dibiarkan, maraknya rokok ilegal akan terus menggerus penerimaan negara dan memperburuk iklim usaha industri rokok dalam negeri.

Pemerintah harus bertindak cepat dan tepat agar pabrik rokok lokal tetap bertahan, tanpa mengorbankan upaya pengendalian konsumsi rokok. (*)

Share :

Baca Juga

OPINI

JOKOWI UMPANKAN KE HIU, PAK PRABOWO ?

OPINI

Puasa Mengajarkan Kita untuk Saling Menyayangi

OPINI

Bahasa Aceh Memprihatinkan dan Diambang Kepunahan

EKBIS

dKupi Aceh Salah Satu Warkop yang Tepat untuk Dijadikan Tempat Berbuka Puasa Bersama Keluarga

OPINI

Penunjukan Mawardi Nur Sebagai Dirut PT PEMA Sudah Tepat

OPINI

Narasi Hukuman Mati Bagi Pelaku Kejahatan BBM Oplosan: Sebuah Tinjauan Hukum dan Moral

OPINI

Halalkah Dana PKH yang Bersumber dari Hutang Negara

BERITA

Aktivis ALARM Gugat HM: Dugaan Rokok Ilegal dan Pencucian Uang ke Bea Cukai dan Mabes Polri