JAKARTA – PSSI sebut Jakarta International Stadium (JIS) tak layak digunakan Timnas Indonesia untuk laga FIFA Matchday. Pasalnya sekretasi Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, mengatakan pihaknya telah melakukan uji kelayakan pada JIS.
Menurut Yunus menuturkan, hasilnya menunjukkan stadion yang berlokasi di Tanjung Priok, Jakarta Utara, itu masih belum layak menggelar FIFA Matchday.
Lebih lanjut M Yunus memaparkan, berdasarkan hasil inspeksi tim Infrastructure Safety and Security PSSI, JIS belum memenuhi kelayakan 100 persen infrastruktur, yakni area drop off tim, dan sirkulasi aktivitas terkait pertandingan di outer perimeter menumpuk di barat utara. Selain itu, concourse timur belum dapat digunakan, perimeter tribune perlu pengkajian ulang, pagar perimeter di bawah concourse barat tidak kokoh, dan sarana prasarana pendukung, yaitu kantong parkir, transportasi umum, dan jalan akses menuju stadion belum sesuai standar.
Standar kelayakan yang dikatakan oleh M Yunus membuat Jakpro selaku perusahaan pemegang proyek pembangunan stadion naik pitam. Jakpro langsung memberikan pernyataan yang membantah hasil inspeksi PSSI tersebut. Dalam rilis yang mereka edarkan pada Jumat (9/9/2022)
Jakpro dengan tegas menyatakan bahwa JIS telah menyelesaikan pembangunan stadion kelas dunia berstandar FIFA.
Jakpro juga memperkuat argument mereka dengan menyebut bahwa JIS dirancang oleh Buro Happold yang merupakan konsultan perencana dari Inggris yang berpengalaman merancang stadion-stadion sepak bola modern di Liga Inggris, seperti Tottenham Hotspurs Stadium dan beberapa stadion Piala Dunia Qatar 2022.
“JIS merupakan salah satu stadion yang mirip dengan stadion di Eropa baik secara desain maupun fasilitas. Selain itu, Jakpro juga didampingi langsung oleh Assessor FIFA pada saat perencanaan dan desain JIS dilakukan,” kata Plt Direktur Proyek JIS, Arry Wibowo.
Sementara si Indonesia rencananya akan meladeni kekuatan Curacao dalam dua laga FIFA Matchday. Pertama pada 24 September di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dan Kemudian pada 27 September akan dilagsungkan di JIS.
Sumber : MNC