MEDIALITERASI.ID | PANIAI – Masyarakat Paniai menyoroti kinerja DPRD sebelumnya yang dinilai tidak menjalankan tugas dengan baik. Banyak anggota DPRD Paniai yang jarang hadir di kantor dan lebih sering mengejar kepentingan pribadi, terutama terkait dana dari Bupati Paniai, dibandingkan menjalankan tugas mereka sebagai wakil rakyat.
Karena itu, masyarakat berharap agar DPRD Paniai yang terpilih kali ini benar-benar peduli dan berpihak kepada rakyat. Sebagai pemegang mandat legislatif, mereka harus menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik, terutama dalam mengawasi jalannya pemerintahan serta memperjuangkan aspirasi masyarakat.
“Kami ingin DPRD Paniai yang baru ini punya komitmen yang jelas untuk rakyat, bukan hanya mengejar uang. Mereka harus memperjuangkan pembangunan infrastruktur yang layak bagi Kabupaten Paniai,” ujar Yulianus, salah satu warga.
Masyarakat juga mengingatkan bahwa pembangunan di Paniai sudah sangat tertinggal. Jika para wakil rakyat hanya mementingkan kepentingan pribadi, kesejahteraan masyarakat Paniai akan semakin terabaikan.
Selain itu, kepemimpinan di tingkat eksekutif juga menjadi perhatian serius. Bupati terpilih dinilai memiliki rekam jejak yang meragukan, terutama dalam hal transparansi anggaran. Kakaknya, mantan Bupati Meki Nawipa, dianggap gagal menjalankan pembangunan infrastruktur yang seharusnya menjadi prioritas. Kini, dengan adiknya, Yanpit Nawipa, yang terpilih sebagai bupati, masyarakat khawatir masalah yang sama akan terulang kembali.
“Sebelumnya, Yanpit Nawipa sudah dikenal sering bermain dalam pengelolaan anggaran di OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Kabupaten Paniai. Banyak tagihan proyek yang ditarik tanpa transparansi. Jika dia sekarang menjabat sebagai bupati, kami khawatir keadaan akan semakin buruk,” lanjut Yulianus.
Oleh karena itu, masyarakat Paniai meminta DPRD yang baru untuk benar-benar menjalankan fungsi pengawasan dengan serius. Mereka harus memastikan bahwa pembangunan infrastruktur di Paniai berjalan dengan baik selama lima tahun ke depan demi kepentingan rakyat dan kemajuan daerah. [Mogouda Yeimo]