JAKARTA – Ratusan perwakilan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTIKIS) di Indonesia yang berjumlah 846 Perguruan Tinggi (PT) akan berkumpul di Jakarta.
Ketua Umum Asosiasi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (APTIKIS) Dr H Maslim Halimin MA menyebutkan, sebanyak 846 PT terbagi dalam tiga kategori yakni Institut sebanyak 94 perguruan tinggi, Sekolah Tinggi sebanyak 636 Perguruan Tinggi, dan Fakultas Agama Islam sebanyak 116.
“Pertumbuhan PTIKIS dapat dimaknai sebagai semangat perjuangan yang tinggi untuk memberi kesempatan yang sama bagi setiap generasi bangsa, yang mengalami kesulitan untuk melanjutkan studinya ke perguruan tinggi lain di kota-kota besar,” sebut Muslim, Rabu, 7 Desember 2022.
Kehadiran PTIKIS, tambah Muslim, benar-benar dapat dirasakan manfaatnya bagi sebagian orang yang memiliki keinginan untuk belajar dan melanjutkan pendidikannya sampai ke jenjang S1, tetapi memiliki keterbatasan yang sangat kompleks, antara lain karena faktor jarak yang sangat jauh ke kota untuk melanjutkan pendidikan, faktor ekonomi keluarga, dan akses informasi mengenai perguruan tinggi yang sangat minim, sehingga kebanyakan dari mereka memilih untuk tidak melanjutkan pendidikannya.
“Semangat itulah yang menjadi dasar kami untuk membentuk wadah bagi PTIKIS, Musyawarah Nasional (Munas) perdana yang digelar 8-10 Desember 2022 di Asrama Haji Pondok Gede untuk pengesahan Asosiasi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (APTIKIS) yang dibuka langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia,” jelasnya.
Rektor Institut Agam Islam (IAI) Almuslim Aceh Dr Nazaruddin MA menyebutkan, keterlibatan Kampus Paya Lipah dalam munas ini dianggap penting dalam rangka membangun kerja sama strategis di tingkat APTIKIS.
“Keterlibatan kami dalam munas APTIKIS ini bisa menjadi semangat baru dalam membangun komitmen dan kerja sama antar APTKIS dalam mencapai kemajuan dan kemandirian APTKIS,” ujarnya.
Selain itu, sebut Nazaruddin, adanya munas ini juga menjadi bagian bagi PTIKIS agar mampu memperjuangkan kesetaraan APTIKIS dengan PTN melalui penerapan kebijakan pemerintah dalam sektor pendidikan,” jelasnya.
Munas yang digelar selama 3 hari tersebut menghadirkan sejumlah pembicara, diantaranya Prof Dr (HC) KH Ma’ruf Amin Wakil Presiden RI yang akan membuka Munas, sambutan Menteri Agama Republik Indonesia H. Yaqut Kholil Qoumas.
Turut hadir juga Prof Dr H Muhammad Ali Ramdhani MA selaku Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama, Prof Dr KH Nasaruddin Umar MA selaku Rektor PTIQ dan Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof Akh Muzakki MAg Grad.Dip.SEA MPhil PhD Rektor UIN Sunan Ampel Surabaya selaku Koordinator Kopertais Wilayah IV Surabaya, dan Prof Dr Amany Burhanuddin Lubis MA yakni Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta selaku Koordinator Kopertais Wilayah I DKI Jakarta.